(cid:2) (cid:3) KAJIAN VISUAL ART REBEL PADA KAOS BRAND LOKAL DI GRESIK Aditya Nanda1, Andrian Dektisa H.2, Bernadette Dian Arini M.3 123Program Studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni dan Desain Universitas Kristen Petra, Surabaya Email: [email protected] Abstrak Judul : Kajian Visual Art Rebel Pada Kaos Brand Lokal di Kota Gresik Kaos merupakan salah satu produk fashion yang memiliki peminat cukup banyak dibandingkan produk fashion lainnya di Gresik. Maka dari itu, banyak sekali bermunculan produk kaos brand lokal di kota Gresik, dan salah satunya memiliki tema art rebel. Fenomena ini merupakan suatu bentuk dari gaya fashion anak muda di kota Gresik yang juga merupakan bagian dari ekspresi budaya visual. Tema ini memberikan warna baru pada busana di kota Gresik yang awalnya lebih dikenal dengan busana-busana yang mencitrakan hal-hal agamis. Oleh karena itu, penelitian ini dibuat sebagai upaya untuk lebih memahami tentang visual art rebel yang muncul di tengah- tengah masyarakat agamis di kota Gresik. Kata Kunci: Skripsi, Kaos, Brand Lokal Gresik, Art Rebel. Abstract Title : Assessment of Visual Art Rebel In Local Brand T-Shirt in the city of Gresik Shirt is one of the products fashion enthusiasts who have quite a lot compared to other fashion products in Gresik. Therefore, many emerging local brand shirts products in Gresik city, and one of them has a theme of art rebel. This phenomenon is a form of fashion style of young people in the town of Gresik is also a part of the expressions of visual culture. This theme gives a new color in fashion in the city formerly known Gresik with dresses that portray religious matters. Therefore, this study made an attempt to better understand the visual art rebel who appeared in the midst of a religious community in the town of Gresik. Key Word: Thesis, T-Shirt, Local Brand Gresik, Art Rebel. (cid:2) (cid:4) Pendahuluan dipilih sebagai media iklan karena secara umum kaos banyak digunakan oleh Dewasa ini masyarakat hidup didalam kalangan masyarakat sekitar. Baik dari usia berbagai macam pilihan akan gaya hidup, dini maupun usia lanjut. T-Shirt lebih mudah tidak terkecuali masyarakat Indonesia yang dijangkau, didapat, bermanfaat dan bisa saat ini hidup di era serba instan, dan marak dipakai setiap saat, dengan desain yang berkembang trend dan gaya busana yang beraneka macam yang bisa menarik tiap tahunnya dapat secara cepat berganti. konsumen sekitar. Desain grafis pada kaos seperti pada era sekarang masyarakat ditampilkan dengan gaya, bahasa, dan Indonesia di landa dengan maraknya budaya ilustrasi yang memiliki nilai pesan Korea, atau Korea Style, banyak (komunikatif) dan nilai seni (estetis) masyarakat Indonesia yang demam korea tersendiri. dan mengikuti dari jenis musik, gaya berbusana hingga tatanan rambut. Banyak Predikat yang melekat pada Kota Gresik masyarakat yang menghiasi kehidupan dan fenomena tentang kaos yang digunakan sosialnya dengan mengedepankan akan anak-anak muda dengan sebutan “Kota suatu gaya hidup yang dianut atau dipilih Santri” inilah yang menarik perhatian oleh masing-masing individu. peneliti untuk melakukan penelitian. Visualisasi desain dari produk kaos brand Fashion yang dipilih seseorang bisa lokal yang ada di kota Gresik mengangkat menunjukkan bagaimana seseorang tersebut tematik brand lokal di kota Gresik, salah memilih gaya hidup yang dilakukan. satunya adalah kaos dengan tema art rebel. Seseorang yang sangat fashionable, secara Rebel merupakan kata yang diambil dari tidak langsung mengkonstruksi dirinya kata Rebellion, dimana arti dari Rebellion sebagai seseorang dengan gaya hidup (Pemberontakan) sendiri adalah cara modern dan selalu mengikuti tren yang ada. adaptasi di mana seseorang tidak lagi Hal ini menunjukkan bahwa dalam dunia mengakui struktur sosial yang ada dan modern, gaya hidup membantu menentukan berupaya menciptakan struktur sosial yang sikap dan nilai-nilai serta menunjukkan baru (Glosarium). status sosial. Desain yang diangkat dengan tema rebel ini tentu berisikan visualisasi yang Fashion/gaya berbusana yang beragam yang memiliki makna akan pemberontakan, terdapat di kalangan masyarakat dan dapat kebebasan, hingga nantinya menuju mempengaruhi masyarakat dan berhubungan terbentuknya suatu gaya baru yang memiliki dengan gaya hidup serta dapat kontras dengan budaya gaya berpakaian di mempengaruhi di dalam keidupan bersosial, kota Gresik. Gaya baru ini menggunakan hal ini merupakan hal yang unik dan gambar yang metal, arogan, cadas, serta menarik untuk diteliti karena dapat berisikan kalimat-kalimat rebel mencerminkan suatu gambaran fenomena (pemberontakan) yang tentunya kontras sosial yang ada di masyarakat. Masyarakat dengan predikat kota Gresik yang agamis. dari kalangan miskin/kaya, pria/wanita, Keberadaan brand kaos lokal yang tumbuh budaya barat atau budaya timur, tua atau di kota Gresik diantaranya adalah muda dan berasal dari berbagai kalangan ‘Roofartwear’ dimana brand ini secara tidak langsung memiliki cara memproduksi kaos dengan bertemakansurf berpakaian sendiri-sendiri. Dan yang banyak dan art rebel, kemudian brand ‘Hellstar’ di temui di dalam masyarakat sebagai mengangkat tema punk dan juga pakaian yang dapat digunakan di dalam hardcoremusic, sedangkan brand berbagai kegiatan dan dipakai sebagai ‘Houtboordwear’ mengangkat tema surf cara/model berpakaian yaitu adalah dengan dalam setiap desainnya, dan yang terakhir penggunaan kaos/T-shirt yang merupakan adalah brand ‘Homesick’ yang bertemakan salah satu jenis busana sehari-hari yang pop. Fenomena keberadaan berbagai brand digunakan tidak hanya pria namun wanita lokal yang terdapat di kota Gresik juga menggunakan, dan semua kelompok memunculkan banyak akan pilihan gaya usia juga dapat menggunakan kaos/T-shirt. berbusana. Kaos atau yang sering kali disebut T-Shirt, Fenomena ini membuat peneliti berasumsi dapat digunakan sebagai media komunikasi, bahwa visualisasi produk kaos lokal di kota promosi dan sebagai media iklan. T-Shirt Gresik memiliki bentuk desain yang (cid:2) (cid:5) berseberangan dengan norma sosial dan Kajian Teori dan Kerangka Pemikiran etika agamis yang diterapkan/dipakai di kota Gresik, baik itu dari segi visualisasi desain Dalam penelitian ini terdapat teori budaya maupun tema yang diangkat. Ini menjadi hal visual yang digunakan untuk menarik untuk diteliti. menggambarkan tentang suatu budaya yang terdapat di satu kota, menurut Nicholas Mirzoeff budaya visual pada “An Pembatasan dan Rumusan Masalah Introduction to Visual Culture “ mengatakan bahwa budaya visual tidak tergantung pada Penelitian ini, difokuskan pada penggunaan gambar tetapi pada kecenderungan modern brand lokal kota Gresik dari sisi visual membayangkan atau memvisualisasikan image nya, detail produk, dan visual image sesuatu. Kecenderungan ini menjadi sesuatu dari produk itu sendiri. Peneliti memilih yang marak/disukai pada era masa kini, produk kaos lokal Gresik karena terdapat termasuk Fashion. dugaan bahwa keberadaan kaos rebel di kota Gresik yang (notabene dikenal sebagai kota Menurut De Certau(1984 : 37) “ santri) memiliki visual image yang sangat Description of everyday life, visual culture is kontras dengan busana agamis yang menjadi a tactic, for " the place of the tactic belongs busana identik masyarakat kota Gresik. to the order ". A tactic is carried out in full Kontras yang dimaksud adalah dari gaya view of the enemy, the society of control in desain yang dimiliki oleh kaos art rebel which we live. tidak memiliki nilai-nilai agamis. ( budaya visual merupakan sebuah taktik untuk melakukan suatu perlawanan terhadap Metode yang digunakan untuk meneliti budaya yang telah ada). visualisasi produk brand lokal tersebut adalah Metode Deskriptif-Kualitatif. Dan untuk mendukung penelitian, peneliti Teori fashion menurut Malcolm Barnard menganalisis dengan pendekatan teori adalah sesuatu kegiatan yang di lakukan fashion. Serta konsep tentang brand identity seseorang, tidak seperti dewasa ini yang kota Gresik. memaknai fashion sebagai sesuatu yang dikenakan seseorang. Malcolm Barnard juga Berdasarkan penjelasan dari latar belakang mengungkapkan, pakaian digunakan untuk masalah yang telah diuraikan, maka menunjukkan nilai sosial atau status, dan rumusan masalah yang ditetapkan pada orang sering membuat penilaian terhadap penelitian ini adalah sebagai berikut. nilai sosial, berdasarkan atas apa yang 1. Bagaimana visualisasi produk kaos dipakai oleh orang lain tersebut. brand lokal yang bertemakan art rebel di kota Gresik ? Peneliti menggunakan teori budaya visual 2. Bagaimana produk kaos brand lokal menurut Nicholas Mirzoeff dan teori fashion Gresik yang bertemakan art rebel bila menurut Malcom Barnard dalam penelitian dibandingkan dengan busana yang ini, karena teori ini yang dianggap cocok mencitrakan hal-hal agamis ? dengan fenomena yang terjadi di kota Gresik, dimana kota Gresik identik sebagai kota yang agamis namun, di kota Gresik Tujuan Penelitian pula muncul gaya visual yang bertemakan art rebel, yang di aplikasikan pada media Berdasarkan rumusan masalah yang telah kaos. Hal itu tentunya menjadi kontras ditetapkan, maka tujuan yang ingin dicapai dengan idenitas yang melekat di kota Gresik melalui penelitian ini adalah untuk selama ini yaitu sebagai kota yang agamis mengetahui hal-hal sebagai berikut. dimana penampilan busana muslim cukup 1. Mengkaji Visualisasi produk kaos dominan terlihat dalam kehidupan sehari- brand lokal yang bertemakan art rebel hari. di kota Gresik . 2. Menganalisis perbandingan kaos brand lokal yang bertemakan art rebel dengan busana yang mencitrakan hal- hal agamis. (cid:2) (cid:6) Metodelogi Penelitian Laporan Hasil Penelitian dan Analisis Data Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Dari hasil penelitian di lapangan, hasil yang pendekatan kualitatif, di mana penelitian ini di dapat adalah sebagai berikut : adalah meneliti bentuk visualisasi produk brand lokal yang terdapat di kota Gresik dan mengetahui pandangan masyarakat terhadap kaos brand lokal yang bertemakan art rebel. Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisa dan menginterpretasi data pada penelitian ini adalah metode deskriptif- kualitatif. Peneliti menggunakan metode ini karena peneliti perlu menggambarkan (mendeskripsikan) tentang detail art rebel dari produk brand lokal tersebut, baik dari visual desainnya dan kualitas produk. Pengumpulan data primer yang dilakukan oleh peneliti dalam mengadakan penelitian dimulai dengan pencarian produk brand lokal yang terdapat di kota Gresik dan peneliti meneliti lebih dalam terhadap keberadaan brand lokal yang menjual kaos bertememakan art rebel tahapan selanjutnya, peneliti melakukan wawancara awal tentang produk kaos art rebel dan membeli hasil Gambar 4.1 Antibiotix Gresik United Punx karya produk brand lokal tersebut, selain itu Hardcore peneliti juga mengambil beberapa jenis (sumber : Data Pribadi / 12 Mei 2014 gambar desain dari produk lokal yang mengangkat tema art rebel itu sendiri. Lalu Arti yang terkandung di dalam visual image pengumpulan data sekunder dilakukan pada gambar IV.1 adalah terdapat Tag Line dengan studi literatur, di mana peneliti yang bertuliskan ANTIBIOTIX. Didalam melakukan pencarian referensi dari berbagai kaos, tulisan ANTIBIOTIX dibuat dengan sumber melalui berbagai buku-buku, jurnal desain yang menyerupai tembok yang ilmiah, ataupun sumber-sumber informasi bagian bawahnya kotor oleh tanah. lainnya yang relevan dengan objek ANTIBIOTIX sendiri adalah nama band penelitian. Punk . Sedangkan arti antibiotik sendiri adalah memiliki arti sebagai zat kimia dari peneliti juga mengambil beberapa sample mikroorganisme yang memiliki fungsi untuk produk kaos brand lokal di kota Gresik yang menghancurkan bakteri memiliki visualisasi art rebel. Diantaranya (www.Kamusbesar.com/9 juni 2014). kaos yang memiliki gambar tengkorak, hewan-hewan, serta kaos yang memiliki Didalam kaos juga terdapat tulisan gambar yang mengandung simbol-simbol pendukung lain yaitu GRESIX UNITED tentang dunia art rebel. Dan visualisasi pada PUNX HARDCORE. Dimana tulisan kaos yang dipilih oleh peneliti merupakan tersebut terdapat pada bagian paling bawah visualisasi yang tentunya memiliki arti yang pada kaos. Tulisan tersebut juga ditulis bertolak belakang dengan representasi cara menggunakan huruf kapital layaknya tukisan berpakaian masyarakat di kota Gresik yang Antibiotix pada tagline . cenderung tertutup, sopan, dan mengedepankan nilai-nilai agamis. Terdapat penggantian huruf Pada kata Gresix dan juga Punx. Tulisan Gresix dan Punx seharusnya menggunakan kata “K” pada huruf “X” nya. Huruf “X” sendiri dalam gerakan Punk Rock terdapat dalam sebuah gaya hidup yang dikenal dengan (cid:2) (cid:7) nama Straight Edge. Straight edge sendiri memiliki bulu tebal dan juga cakar yang hanyalah sebuah motivasi hidup untuk tidak sangat tajam. merusak diri sendiri dengan mengonsumsi zat-zat/ hal-hal yang dianggap berbahaya …………………….. untuk diri sendiri dan penyikapannya kembali kepada kontrol individu. Visualisasi dari hewan sapi atau kerbau. Kuku pada tangan kanan binatang sapi atau kerbau tersebut di cat dengan menggunakan warna hitam. Sedangkan pada tangan kanannya, binatang tersebut menggunakan senjata knuckle. Wajah binatang juga digambarkan seperti menggeram dengan kedua alisnya diangkat keatas. terdapat gambar serigala yang sedang berpose seperti akan menginjak sesuatu, dengan tangan mengepal kuat dan juga wajah yang menyeringai tajam.Gambar serigala menurut mitologi masyarakat Nordik, serigala melambangkan suatu kejahatan karena pada masyarakat Nordik terdapat serigala bernama Fenrir yang amat sangat mengerikan (http://id.wikipedia.org/wiki/Mitologi_Nordi Gambar 4.1.9 MMIX Hellstar Rekord k). Criminal Syndicates Familia (sumber : Data Pribadi / 12 Mei 2014) Terdapat binatang beruang yang menggunakan ikat kepala dengan mimik Arti dari Criminal Syndicates Familia wajah yang sedikit sinis dengan alis mata sendiri adalah suatu kalimat yang dibuat yang diangkat keatas serta membawa sebilah dengan tujuan melawan penegak hukum pisau kecil yang digenggam dengan erat sebagai kalimat bahwa adanya dengan tangan kanannya. ketidaksukaan terhadap hukum yang baku. Pada kaos terdapat tulisan “ EST MMIX “ Gambar beruang juga terdapat didalam kaos yang memiliki arti bahwa di dalam bahasa , menurut masyarakat barat kuno beruang inggris EST adalah singkatan dari kata disebut sebagai Nigredo ( kegelapan ). Yang Established yang memiliki arti “Didirikan”. juga dipercayai sebagai lambang dari sesuatu yang berbahaya dan kejam, beruang Terdapat 3 lingkaran, yang memiliki makna sendiri dianggap sebagai binatang hewan bahwa lingkaran di dalam budaya okultisme yang berasal dari bulan dan juga merupakan melambangkan suatu kesatuan, keutuhan sahabat dari dewi hutan atau melambangkan dewi. Sedangkan anak (http://animalplanet4u.wordpress.com). panah yang ada didalam lingkaran dalam budaya okultisme memiliki makna sebagai Ekspresi yang ditunjukan oleh gambar lambang perang, kekuatan, kecepatan dan beruang adalah kemarahan, ancaman dan jugapengetahuan juga tindak kejahatan. (theunexplainedmysteries.com). Gambar serigala menurut mitologi masyarakat Nordik, serigala melambangkan Gambar monyet digunakan mungkin sebagai suatu kejahatan karena pada masyarakat bentuk dari alat untuk penghinaan terhadap Nordik terdapat serigala bernama Fenrir manusia, ejekan bahwa mungkin kelakuan yang amat sangat mengerikan. manusia hampir sama dengan perilaku hewan terutama monyet. Hewan serigala adalah hewan yang serumpun dengan anjing namun berbeda. Serigala merupakan jenis karnivora yang (cid:2) (cid:8) untuk tetap ikut bertempur akan dapat terus abadi dengan diwakili tengkorak dan dua ruas tulang lengan mereka. Sedangkan dalam dunia para komunitas Bikers tengkorak digunakan sebagai identitas karena dianggap memiliki makna sebagai kebebasan, persaudaraan yang solid dan juga simbol kekuatan yang abadi. Tengkorak dalam dunia kimia juga menjadi suatu simbol akan zat beracun dimana zat tersebut adalah zat yang mengandung asam kuat, basa kuat, merkuri, dan juga karbo teraklorida. Selain itu peneliti juga mendapat kan hasil temuan dilapangan berupa, Kata santri yang terdapat pada predikat kota Gresik sebagai Gambar 4.1.12 Hell Star Rekord “kota santri”, menurut kamus besar bahasa (sumber : Data Pribadi / 12 Mei 2014) Indonesia memiliki artimurid yang belajar Islam pada kyai atau orang yang menjalankan Islam secara sungguh-sungguh. Terdapat tulisan “ EST MMIX “ yang Kota Santri dapat di katakan sebagai kota memiliki arti bahwa di dalam bahasa inggris pelajar Islam dengan situasi sekolah yang EST adalah singkatan dari kata Established bernuansa islam atau wilayah yang identik yang memiliki arti “Didirikan”. Sedangkan dengan nilai keislaman. MMIX merupakan simbol dari penulisan Peneliti juga mencatat terdapat puluhan huruf romawi dimana huruf “M” memiliki Sekolah yang bertemakan islam mulai dari makna angka 1000, sedangkan “IX” adalah Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, makna dari angka 9. Sedangkan Sekolah Menengah Pertama, Sekolah HELLSTAR merupakan nama dari brand Menengah Atas hingga Kampus dan kaos. REKORD dalam kehidupan sehari- beberapa pondok pesantren terdapat di kota hari tidak memiliki makna yang spesifik, Gresik. namun dalam kehidupan budaya Punk. Kata REKORD dalam komunitas Punk adalah Tanduk rusa merupakan bagian dari anatomi ujung tombak, sebagai pemimpin dan juga tubuh rusa yang berfungsi sebagai alat untuk disegani. berkelahi. Hal ini tentu membuat simbol tanduk rusa sebagai lambang yang memiliki Terdapat gambar tengkorak manusia. Arti makna sebagai kekuatan. Selain itu ekspresi konotasi yang terkandung di dalam visual yang ditunjukan oleh tengkorak manusia image pada gambar IV.3 adalah dalam tersebut adalah ekspresi sinis dimana hal ini sejarah bajak laut, tengkorak digunakan terlihat dari kelopak mata yang seperti sebagai simbol kapal bagi kesatria templar. terangkat keatas. Jolly Roger, demikian nama bendera tersebut. Ada berbagai macam cerita mengenai asal muasal nama itu sendiri. Mungkin nama tersebut adalah plesetan lidah orang Inggris saat mendengar orang Perancis berbicara “Jollie Rouge” (Si Merah yang Cantik). Dulu gambar tengkorak dilukis pada bendera berwarna merah. Dulu gambar tengkorak dilukis pada bendera berwarna merah. Bendera ini juga digunakan para ksatria templar pada abad 13-14 untuk menandai kapal-kapal milik para ksatria templar, Hal ini karena para ksatria Templar percaya, bahwa kebangkitan jiwa mereka (cid:2) (cid:9) terhadap kekuasaan. Hal ini menandakan adanya makna dari gerakan anti kapitalis dimana itu juga didukung dengan adanya kalimat “ Lawan Tirami Pasar Bebas “ yang memiliki arti bahwa masyarakat bawah sudah muak dengan adanya ketimpangan dalam tatanan ekonomi kehidupan masyarakat sosial. Dalam kaos juga terdapat lambang mata satu yang dalam budaya okultisme di sebut All Seeing Eye yang memiliki arti wakil dari pandangan spriritual dan wawasan tentang gaib. Sedangkan dalam budaya mesir kuno mata satu sering disebut sebagai Eye of Horus yang memiliki arti kekuasaan kerajaan, sedangkan dalam satanisme mata satu memiliki arti mata setan. Simbol segitiga sendiri dalam budaya okultisme Kopral Kobong Lawan Anti Pasar Bebas memiliki dua arti, jika digunakan mengarah keatas berarti simbol tersebut memiliki sumber : Data Pribadi / 12 Mei 2014 makna api atau sebagai kekuasaan laki-laki. Gambar-gambar tersebut jika dilihat dari Dalam tulisan Kopral, huruf “A” berada jauh berada dalam suatu kotak, yang dalam didalam lingkaran yang dalam budaya budaya okultisme kotak merupakan suatu okultisme sebagai simbol dari anarkis. simbol yang memiliki makna sebagai orang kalimat ” Lawan Tirani Pasar Bebas “ kafir yang mengacu pada empat arah mata seperti memberikan arti akan angin. pemberontakan atau perlawanan terhadap para penguasa, karena arti tirani sendiri Selain itu juga terdapat uang jenis kertas. adalah pemerintahan yang dijalankan oleh Uang jenis kertas merupakan salah satu jenis seseorang untuk kepentinganan diri sendiri. uang yang sering digunakan oleh masyarakat. Dalam masyarakat sosial, uang Terdapat gambar tangan yang mengepal merupakan suatu simbol dari kemapanan, yang memiliki makna sebuah semangat, karena barang siapa yang memiliki uang perjuangan dan keberanian. Tangan yang banyak, dia akan mendapatkan status sosial mengepal itu juga memiliki makna sebagai yang layak/tinggi dan tentunya dapat tanda akan kekerasan, ancaman. Selain itu menjadi penguasa terhadap masyarakat yang tangan tersebut juga diartikan sedang tidak memiliki banyak uang. Hal ini meremas uang kertas, dimana hal ini tentunya menjadikan uang sebagai tolak memiliki arti tentang sebuah perlawanan ukur status sosial masyarakat. terhadap kekayaan atau juga bisa dikatakan sebagai gerakan anti kemapanan. Selain di lingkungan sekolah dan tempat Arti denotasi dari gambar tangan tersebut yang berhubungan dengan kegiatan adalah tangan yang mengepal juga keagamaan, peneliti juga menemukan digambarkan adalah tangan yang memiliki masyarakat Gresik yang menggunakan otot, dimana biasanya dalam masyarakat pakaian islami di tempat umum, seperti sosial, struktur tangan seperti itu adalah gambar berikut : struktur tangan yang banyak dimiliki oleh para pekerja kasar (kuli). Tangan tersebut juga sebagai arti akan sebuah simbol yang digunakan saat akan berkelahi dan juga untuk menjatuhkan korban. Tangan tersebut juga memberikan sebuah makna akan semangat para masyarakat sosial bawah yang siap melakukan perlawanan (cid:2) (cid:10) Analisa Brand Lokal Bertemakan Art Rebel Dibandingkan Dengan Busana Agamis Di Kota Gresik. Didalam kaos brand lokal yang bertemakan art rebel dikota Gresik terdapat berbagai macam visual yang mengandung unsur-unsur dari sub-budaya anarko-punk. Dimana unsur yang terkandung tersebut memiliki arti yang sangat bertolak belakang dengan nilai-nilai yang terkandung dalam busana masyarakat yang bertemakan agamis. Jika dilihat dari analisis tentang kaos yang bertemakan art rebel terdapat berbagai ketimpangan terhadap budaya masyarakat Gresik yang cenderung santun dan juga agamis. Ini semua peneliti lihat dari karakter hewan yang digunakan pada visual kaos art rebel. Karakter hewan yang digunakan sejatinya merupakan hewan yang ada di dunia dan merupakan makhluk hidup juga. Namun didalam masyarakat agamis kota Gresik, hewan-hewan tertentu memiliki arti yang berbeda, yang dimaksud berbeda disini adalah pada hewan babi. Bagi masyarakat luas, babi dikenal sebagai hewan peternakan tetapi bagi masyarakat Gresik babi merupakan hewan yang dihindari dan dianggap hewan yang najis. Begitu juga dengan binatang serigala yang merupakan hewan yang serumpun dengan anjing, masyarakat Gresik menganggap hewan tersebut hewan yang wajib untuk dihindari karena hewan tersebut juga termasuk hewan yang najis bagi masyarakat agamis kota Gresik. Disamping itu, nuansa yang dihadirkan oleh kaos brand lokal yang bertemakan art rebel Menurut peneliti, munculnya art rebel adalah nuansa yang cenderung seram, ditengah-tengah masyarakat agamis di kota mencekam, penuh dengan unsur-unsur Gresik merupakan suatu bentuk dari kekerasan dan juga brutal. Hal ini dilihat pemikiran baru yang diciptakan oleh dari kaos yang memiliki nuanasa warna komunitas tertentu. Ini semua tidak lepas serba hitam dengan sedikit kombinasi warna dari keberadaan kaos yang bertemakan art terang begitu juga dengan karakter-karakter rebel dikota Gresik hanya diminati oleh visual yang dihadirkan bagi peneliti sangat kalangan anak muda yang memilih kaos mencerminkan sisi negatif. brand lokal yang bertemakan art rebel sebagai tema busana (kaos) yang mereka Semuanya berbeda dengan busana yang ingin gunakan dalam kehidupan sehari- digunakan oleh masyarakat agamis di kota harinya. Berbeda dengan busana yang Gresik. Busana yang digunakan memiliki mencitrakan hal-hal agamis yang lebih makna yang mengandung unsur-unsur banyak digunakan oleh masyarakat yang ada kebaikan, mengandung makna agamis dan di kota Gresik baik itu anak-anak hingga juga menggambarkan nilai-nilai sosial yang orang dewasa. bisa diterima oleh masyarakat luas. Busana yang mencitrakan hal-hal agamis di kota (cid:2) (cid:11) Gresik inilah yang menjadi patokan bahwa orang dewasa. Hal ini juga ditunjang dengan masyarakat di kota Gresik masih menjamurnya toko-toko busana yang menjunjung tinggi nilai budaya agamis yang menjual pakaian bertemakan agamis. Maka ditinggalkan oleh nenek moyang mereka. peneliti berpendapat bahwa kemunculan kaos brand lokal yang bertemakan art rebel Perbedaan ini sangatlah terasa, jika di dalam di kota Gresik yang mengangkat unsur-unsur kaos art rebel banyak terdapat simbol- anarkisme sejatinya tidak memiliki faktor simbol anarkisme didalam busana agamis pengganggu bagi kehidupan sosial lebih banyak mengangkat ornamen-ornamen masyarakat Gresik, kemunculan kaos brand yang berhubungan dengan unsur keagamaan. lokal yang bertemakan art rebel di kota Pada busana yang bernuansa agamis Gresik lebih kepada menciptakan suatu ornamen yang diciptakan memiliki komunitas baru untuk menciptakan budaya komposisi yang simetris, alur yang jelas, dan baru dan untuk mengutarakan pemikiran juga lebih dinamis. Simetris disini memiliki suatu komunitas tertentu di kota Gresik. arti adalah tidak adanya ketimpangan antara sisi kiri dan kanan maupun atas dan bawah Kesimpulan dan Saran busana agamis. Busana agamis juga biasanya banyak mengikuti pola-pola yang Berdasarkan hasil penelitian dan juga hasil diambil dari tanaman, motif daun, tangkai analisis, maka dapat disimpulkan bahwa dan juga kembang. Bagi busana agamis yang keberadaan kaos brand lokal yang digunakan oleh pria, desainnya cenderung bertemakan art rebel di kota Gresik simpel dengan ornamen-ornamen yang merupakan suatu tanda ikonik baru yang terbuat dari segaris sulaman yang tidak muncul di kota Gresik. Peneliti memiliki mencolok namun tetap simetris dengan anggapan kaos art rebel menjadi tanda warna-warna yang cerah seperti putih, krem, ikonik baru dikarenakan keberadaannya ataupun warna-warna pastel dimana warna- bukan hanya sebagai bentuk desain seni warna ini melambangkan kebersihan dalam semata, melainkan suatu ikonik baru di beribadah. Selain itu, busana agamis yang dalam gaya fashion masyarakat Gresik yang digunakan oleh kaum pria juga memiliki memiliki makna didalamnya. Makna yang ciri-ciri tidak berkerah lipat dan umumnya terkandung di dalamnya merupakan makna memiliki lengan yang panjang. Kaum pria yang mengandung suatu pencitraan akan yang memakai busana agamis ini sendiri nilai-nilai sosial yang ada di lingkungan bagi masyarakat muslim dianggap sebagai masyarakat kota Gresik. Dimana nilai-nilai pria yang intelektual, metropolis, dan tersebut merupakan bentuk dari pandangan tentunya menjunjung tinggi nilai-nilai ke baru yang diciptakan oleh komunitas Religiusan. Sedangkan busana agamis yang tertentu untuk memberikan penilaian digunakan oleh wanita cenderung memiliki terhadap nilai sosial masyarakat Gresik yang desain yang kompleks, karena ditiap bagian telah ada pada umumnya. busana agamis memiliki berbagai macam motif dan juga corak. Warna-warna yang Kemudian daripada itu, peneliti memiliki digunakan cenderung juga warna terang anggapan bahwa keberadaan kaos yang yang senada dengan warna busana pria. bertemakan art rebel di kota Gresik merupakan suatu tanda tentang munculnya Menurut peneliti, munculnya art rebel pemikiran-pemikiran baru yang di ditengah-tengah masyarakat agamis di kota representasikan ke dalam bentuk visual di Gresik merupakan suatu bentuk dari dalam kaos. Representasi ini sendiri menurut pemikiran baru yang diciptakan oleh peneliti merupakan awal dari pemikiran komunitas tertentu. Ini semua tidak lepas yang memiliki makna bahwa melalui kaos dari keberadaan kaos yang bertemakan art brand lokal yang bertemakan art rebel rebel dikota Gresik hanya diminati oleh itulah para anak muda di kota Gresik kalangan anak muda yang memilih kaos memasukan unsur-unsur perlawanan brand lokal yang bertemakan art rebel terhadap fenomena sosial yang berkembang. sebagai tema busana (kaos) yang mereka ingin gunakan dalam kehidupan sehari- Selain itu munculnya kaos yang bertemakan harinya. Berbeda dengan busana yang art rebel ini menjadikan suatu bentuk mencitrakan hal-hal agamis yang lebih perlawanan terhadap busana agamis yang banyak digunakan oleh masyarakat yang ada telah ada sejak dahulu kala. Kaos di kota Gresik baik itu anak-anak hingga bertemakan art rebel menjadi suatu simbol (cid:2) (cid:3)(cid:12) gerakan pembeda terhadap fashion yang ada menjadikan kota Gresik memiliki satu sub di kota Gresik. budaya baru di dalam gaya berbusana masyarakat kota Gresik. Kaos brand lokal yang bertemakan art rebel di kota Gresik juga merupakan bentuk visual Kemunculan pola pemikiran yang baru ini, art yang dapat dikategorikan sebagai visual merupakan hal yang unik menurut art substream. Karena bagi peneliti, kaos pandangan peneliti. Karena budaya baru ini brand lokal yang bertemakan art rebel di memiliki banyak sekali perbedaan dengan kota Gresik memiliki tema yang sangat budaya kota Gresik. Visual art rebel yang berbeda dengan busana dikota Gresik yang memiliki unsur-unsur akan gerakan anarkis identik dengan busana dengan nuansa- seolah berani menampakkan diri ditengah- nuansa agamis. Mengapa hal ini tengah budaya yang kental akan nilai-nilai dikategorikan sebagai bentuk seni yang sosial yang religius. Bagi peneliti, selama masuk dalam kategori Substream, karena pemberontakan tersebut hanya bersifat kaos brand lokal yang bertemakan art rebel “pasif” ( sebatas kritik minor akan tatanan di kota Gresik memiliki pola pemikiran yang sosial masyarakat Gresik ) mungkin bertujuan untuk memenuhi keinginan kemunculan visual art rebel pada kaos brand meraka untuk mencapai “kesenangan lokal di kota Gresik bukanlah menjadi suatu sendiri” tanpa lagi mengacu pada ancaman yang serius terhadap budaya yang “kesenangan” yang Mainstream. Mereka ada. Sehingga kaos brand lokal di kota ingin berdiri sendiri, tanpa lagi mengacu Gresik yang memiliki tema art rebel dapat pada budaya berbusana agamis yang sudah menjadi pilihan masyarakat kota Gresik menjadi identitas masyarakat Gresik sendiri. dalam menentukan gaya fashion mereka, khususnya anak muda di kota Gresik. Dan Pemakaian kaos art rebel di kota Gresik selama kemunculan produk kaos brand lokal juga dapat dikatakan sebagai bentuk yang memiliki tema art rebel di kota Gresik pemberontakan yang dilakukan oleh tidak menciderai budaya agamis kota komunitas tertentu. Mengapa hal seperti ini Gresik, mungkin keberadaan visual art dikatakan sebagai bentuk pemberontakan. rebel di kota Gresik dapat menjadi ikonik Menurut pandangan peneliti, pemakaian baru untuk gaya berbusana kaum muda di kaos art rebel di kota Gresik merupakan kota Gresik. salah satu bentuk pemberontakan kaum muda di kota Gresik terhadap norma-norma Dalam penelitian selanjutnya, peneliti sosial yang ada baik hal ini ditinjau dari mengharapkan akan dilakukan pengamatan kecemburuan mereka terhadap adanya lebih dalam terhadap perkembangan gaya kemapanan dalam masyarakat kota Gresik. busana art rebel di kota Gresik, maupun di Selain itu, pemakaian kaos art rebel juga kota-kota lainya. Sehingga masyarakat lebih menggambarkan akan tidak ada lagi tahu dan lebih dapat memaknai akan gaya kemauan mengikuti tatanan sosial yang telah busana yang berkembang. ada sejak jaman dahulu di kota Gresik yaitu budaya agamis. Tentu hal ini ditunjang dengan para kaum muda di kota Gresik yang lebih memilih visual art rebel yang berisikan tentang simbol-simbol yang memiliki arti anti Ketuhanan, daripada menggunakan busana yang memiliki pesan Religius didalamnya. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di lapangan, maka peneliti dapat memberikan saran yaitu, kemunculan visual art rebel di kota Gresik merupakan suatu sub kultur baru. Hal ini tidak lepas dari budaya kota Gresik yang dikenal dengan budaya yang memiliki nilai-nilai agamis cukup kuat. Apalagi kemunculan visual art rebel di kota Gresik dimulai dari produk fashion yaitu kaos brand lokal Gresik. Hal ini tentu