i Sanksi pelanggaran Pasal 72 Undang-Undang No 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). 2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah). ii iii Mozaik Cinta © A. Zulkarnain, Winda Junita Ilyas Hak Cipta dilindungi Undang-Undang All Right Reserved Diterbitkan Oleh : Philosophia Press Jl Toddopuli XI No 4 Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia [email protected] Cover Asrul Amiruddin Lay-Out Zul-Winda Cetakan Pertama 2013 Perpustakaan Nasional RI: Katalog Dalam Terbitan (KDT) Zul-Winda Mozaik Cinta/ Zul-Winda-Makassar: Philosophia Press, 2013 X + 217 hal, 11,5 X 16 cm ISBN: 978-602-18177-2-8 iv Kata Pengantar Puji syukur kepada Tuhan Pecinta, pemilik segala cinta yang senantiasa memberikan cinta kepada yang dicintainya (Allah swt). Salam dan shalawat kepada tokoh agung revolusioner Rasulullah Muhammad saw. Manusia yang paling berpengaruh dalam sejarah umat manusia (Michael H. Hart, Seratus Tokoh Yang Paling Berpengaruh Dalam Sejarah, 2001). Buku Mozaik Cinta merupakan bagian dari catatan perjalanan dua insan yang mencoba datang menyapa Sang Pecinta dengan kekuatan sayap yang telah disatukan. Kami berharap buku ini bisa mengkongkritkan apa yang dinasehatkan Pak Kalend (Pendiri Kampung Bahasa Pare, Kediri Jawa Timur) bahwa “Peliharahlah pernikahan dengan mengingat ketika awal cinta kedua belah pihak”. Buku ini akan menjadi memori bersama kami, bahwa kami pernah saling memuliakan dan akan terus demikian sampai kesempatan hidup terhenti. Tapi sekiranya suatu saat kami khilaf, maka semoga kitab kecil ini (Mozaik Cinta) bisa menjadi pengingat kami tentang suatu cita-cita, tentang suatu kontrak dalam cinta. v Muhammad SAW mendesain Piagam Madina agar tercipta ketentraman dan kedamaian di wilayahnya, begitu halnya John Lock mengatakan, supaya tercipta keadilan dalam suatu negara maka perlu dibuat “konsitisusi negara”. Nah, kami pun berharap buku ini akan menjadi “konstitusi rumah tangga” atau “piagam cinta”, dalam menjalani kehidupan bersama, sehingga apapun agenda strategi dan taktik kami ke depan, senantiasa berpedoman pada konstitusi atau piagam ini. Dalam buku ini juga berisi beberapa nasehat cinta dari pihak orang tua, senior dan sahabat, yang pasti ikut menyempurnakan buku ini. Pemuliaan kami yang tinggi kepada orang tua (Winda) Ir. Muh Ilyas Beddu & Muthmainna, S.Pd, M.Pd dan orang tua (Zul) A. Baso Paturusi & (almh) Ummu Kalsum. Terimakasih tak terhingga juga kepada semua pihak yang telah ikut menyumbangkan tulisan, serta keluarga dan sahabat yang ikut mendoakan dan berjuang melakukan pemenuhan syarat sebab sehingga buku ini serta acara pernikahan kami (Insya Allah) dapat terlaksana sebagaimana idealnya. Penghargaan yang dalam kepada saudara Asrul Amiruddin atas nilai seninya yang tinggi dalam memoles cover buku ini. vi Terimakasih kepada teman-teman di Philosophia Institute, Forum Kampung Bahasa Sulawesi (FKBS), Senat Mahasiswa FE-Unhas, PMB UH Latenritatta, Latea Ri Duni (LTRD), Komunitas Kultur Annisa, Rumah Pemuda Bangsa (RPB), Komunitas di Pare Kediri: Rumah Anak Bangsa (RAB), ASSET, FKB. Terimakasih juga kepada teman-teman JNFcrew, eXtraordinary peOple, Pr07ezholic, Moneter 07 FE-UH, Paskibra 17 dan Purna Paskibraka Indonesia Sul-Sel, teman-teman Maktim, Spes Patriae FE UH, IDEC, Acsi, serta teman-teman seperjuangan di Pascasarjana Ilmu Politik Universitas Nasional Jakarta dan Pascasarjana Program Studi Kajian Gender Universitas Indonesia. Terakhir, semoga Mozaik Cinta ini memberi manfaat kepada para pembaca, dan tak lupa kami memohon vitamin jiwa (saran kritik) demi penyempurnaan buku ini. Selamat membaca Jakarta, 23 Mei 2013 Zul-Winda vii Daftar Isi Kata Pengantar ..................................................... v Daftar Isi ............................................................... viii Untuk Anakku Winda dan Zul – Iin Ilyas .............. 1 Bab I. Mata, Cinta, dan Semesta (Winda)........... 10 Berlembaga; Manifestasi Cinta ........................... 11 Belajar dari Kisah Mereka .................................... 16 Calon Lelaki Ideal; tentang Visi dan Agama ......... 22 Mengapa memutuskan sekarang? ....................... 28 Tutur elok cinta di Pare ........................................ 34 Pertama dan terakhir ........................................... 42 Sesak Menggugah Gelisah ................................... 45 Ukiran Mahabbah ................................................ 51 Puja-puji untukmu madrasah pertamaku ............ 57 Kata tak pernah cukup melukiskan ...................... 58 Menulis Perempuan ............................................. 59 Bab II. Kata, Gerak, dan Cinta (Zul) .................... 60 Engkau dan Ibumu ............................................... 61 Ujian dan Kontrak Cinta ....................................... 67 Makna cinta ......................................................... 71 Perjuanganmu di Studi Gender ............................ 74 Bertemu Keluargamu ........................................... 77 Selamatkan Dirimu dan Anakmu ......................... 82 viii Calon Mertua yang Memuliakan Calon Menantu .................................................... 85 Mertua dan Nilai Lebih ........................................ 90 Perjuangan dan Jodoh .......................................... 95 Hati-hati Memilih Istri .......................................... 102 Teori Tuhan Tentang Jodoh .................................. 108 Revolusi Rumah Tangga adalah Basis Revolusi Sosial ............................................. 112 Perempuan adalah nafas Revolusi ....................... 118 Spes Patriae dan Fase-Fase Kehidupan ................ 124 Surat Untuk Ayah & Ibu ........................................ 130 Bab III. Kita, Pengetahuan, dan Cinta (Zul & Winda) .................................................... 132 Kisah Cinta si (miskin) Habibie dan Ainun ............ 133 Falsafah cinta ....................................................... 139 Bab IV. Kata dan Doa Mereka ............................ 166 Perkawinan, Kehidupan, dan Cinta ...................... 167 M. Fadjroel Rachman Cinta Aktivis ......................................................... 171 Dr. Syarkawi Rauf, SE, ME Perjalanan Menuju Pelangi .................................. 177 Drs. Edi Sutarto, M.Pd Memaknai Pakaian, Menata Relasi ...................... 185 Iklilah Muzayyanah Dini Fajariyah, M.Si ix