Description:Al-Habib Umar bin Hafizh adalah salah seorang ulama terkemuka dunia saat ini, yang ajaran-ajarannya kental diwarnai tasawuf. Pada tahun 1994, ketika baru berumur 32 tahun, ia mendirikan Dar al- Mustafa, sebuah madrasah di Kota Tarim yang kini memiliki ribuan pelajar dari berbagai negara, mulai dari Indonesia hingga negara-negara di Eropa, Afrika, dan Amerika Serikat. Pada beberapa tahun terakhir ini ia lebih sering melakukan perjalanan dakwah ke banyak negara, termasuk di pusat-pusat komunitas Islam maupun beberapa universitas ternama di Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada. Al-Habib Umar bin Hafizh termasuk salah satu dari 50 urutan teratas The Muslim 500: The World?s 500 Most Influential Muslims, yang diterbitkan oleh Center for Muslim-Christian Understanding, Georgetown University, AS. Pada tahun 2009, koran New York Times menampilkan Al-Habib Umar bin Hafizh dan Dar al-Mustafa dalam salah satu pemberitaannya, sambil memuji sikap moderat beliau. Al-Habib Umar bin Hafizh juga termasuk sebagai salah satu penandatangan dari dua dokumen internasional yang berpengaruh, yaitu Risalah Amman (2005) dan A Common Word (2007), yang keduanya ditandatangani oleh tokoh-tokoh Muslim dunia, termasuk beberapa pemimpin Muslim Indonesia. Risalah Amman mengakui adanya keragaman mazhab dalam Islam, melarang saling mengkafirkan di antara mereka, dan menyerukan persaudaraan Muslim. Adapun Common Word (Kalimatun Sawa?) adalah surat terbuka yang ditulis oleh para ulama terkemuka dari banyak negara kepada para pemimpin Kristen dalam bentuk ajakan dialog yang produktif berdasar kesamaan-kesamaan di antara kedua agama. Seperti judulnya, buku ini merupakan sari pemikiran beliau dalam upaya membangun persaudaraan dan membina dialog di antara berbagai kelompok keyakinan. [Mizan, Nourabooks, Pendapat, Perbedaan, Agama, Selisih, Damai, Indonesia]